31.08.2022 Kabanjahe. Acara perjumpaan Moderamen GBKP ras Pendeta-pendeta tugas khusus ibabai Pdt. Natalidna br. Tarigan, MTh. Bas pengarahenna ia ningetken maka la igejap enggo sada tahun perdalinen pelayanan Pendeta tugas khusus i bas unit/biro pelayanan Moderamen GBKP. I bas proses fit and prover test lit kesepakatan guna dahin pelayanan di unit-unit reh mehulina. Rikut pe lit poin per 1 tahun ievaluasi. Adi kurang hasil kinerja banci igantiken. Takut akan Tuhan adalah dasar bekerja. Moderamen GBKP enggo erban evaluasi kerja, ulihna teridah melala denga kal kekurangen. Guna hubungan yang baik antar pengurus, sesama teman sekerja iban alu mehuli. Enggo setahun secara umum pendeta tugas khusus langa jadi konseptor bas unit masing-masing. Perlu isepakati guna kinerjanrikjt mempertajam dahin pelayanan.
Pdt. Mestika Ginting ngataken evaluasi kinerja enggo berproses seh ku tugas pengurus pe, iserahken ku Kabid erban rapat khusus ras unit-unit untuk evaluasi. Nehi tujuan gereja mempertajam pendahin mencapai tujuan bersama. Khusus pendeta tugas khusus sekalian silaturahmi alu fungsi mempertajam visi pendahin. Evaluasi ibarat perdalanen, Maun tertunduh. Enca medak tersungkun ja kita enggo seh? Labo salah arah entah kelewatan. Penyadaran seh ija kita genduari arah kerina pelayananta, uga perananta menjangkau tujuan organisasi?
Kabid Diakonia ngingetken maka sipaling mbelin langa sada frekuensi bas diakonia. Pekerjaan rumah ku 2023 akan lebih banyak melekat untuk menyatukan Chanel guna kiniulin unit. Ula sempat simehuli jumpa simehuli tapi la siangkaan. Bas sie melala indikator, terutama bas sinergi ras menghindari ego sektoral. Kai status/peran menjangkau tujuan bas unit masing-masing secara synodal konseptor? Konsep pelayanan reh na bas unit pusat nari. Eg. Pak gk bas ngkelengi anak-anak terlantar, yatim-piatu secara konsep, penyadaran masyarakat.
Fenomena lebih jadi pekerja di dalam, pelaksanaan program, kurang inovasi dan kreativitas pelayanan unit. Terlebih kemampuan beradaptasi terhadap perubahan-perubahan. 6 bulan observasi, 6 bulan konsep pelayanan secara abstrak, langa konkrit. Apa yang mau kita lakukan? Inovasi dan kreativitas produk, proses ras marketing unit. Indikator lainnya kerna peranan siiharapken Moderamen GBKP bas kiniliten unit-unit. Lit janji+janji singenen job desk, rambu kai siman dalanenken. Faktor sierbahanca out of the track, perlu ipekena. Kita awali dengan banyak masalah alu dalan lurus jadi happy ending secara keberlanjutan. Ula teridah erayo-ayo bas pelayanan. Saling mpegegehi, melengkapi ras merajut antar unit. Terdauhen ipaparken maka :
1. BPR diawali dari nol untuk persiapan kepemimpinan. Contohna bagi petugas kantor pos, memulai dari dasar menuju puncak, gelah paham kerina kinerja.
2. Yak garda terdepan advokasi, stresing pemerintah tidak absen tentang pemenuhan hak rakyat. Definisi kesejahteraan ekonomi, lingkungan baik dalam penciptaan Tuhan. Sosial politik dalam mempersiapkan warga dalam proses demokrasi. Unit pelayanan penunjang perkeleng ras BPR PPK. Ketahanan keluarga dan masyarakat.
3. Alpa omega secara khusus disabilitas secara nasional. Pemenuhan hak-hak dasar anak disabilitas, lingkungan masyarakat secara equal di bidang pendidikan dan kesejahteraan. Peranan GBKP nuduhken
Ppos telah menjadi contoh dari keengganan banyak gereja lainnya. Keunikan yang ada dikembangkan.
4. CUM la Lit Pdt tugas khusus, butuh pembenahan serius ras total.
5. Tigata produk gugus tugas covid-19 dana Jerman. 2022 lanai Lit dana penunjang Tigata. Membangkitkan aplikasi yang ada, tapi miskomunikasi ras kreator, lanai sesuai tujuan. Percakapan ras alm Pdt app, termasuk dana. Market place diarahkan ke bidang usaha. Ipersiapken aplikasi baru, tapi pemeliharaan pelanggan tetap ilakoken. Biaya tinggi pajak, ijin, admin ras pekerja. Situasi stagnan. Apakah ini tidak dibutuhkan lagi? sangana ipikirkan ulang. Rencana Pdt akan ditarik. Antara kompetensi yang dibutuhkan jemaat dan kapasitas Pdt yang bersangkutan. Menuntut profesional dan nilai jual.
6. Unit KPB Lit temuan menurut Klasis dibutuhkan kalau ada bencana saja. Adi la Lit bencana erkai ia? Bukan cuma fungsi kuratif, tapi preventif edukasi masyarakat untuk sadar bencana. Enda perlu pemberdayaan.
Pdt Jenny Keliat selaku Kabid Koinonia ngingetken kerna rencana pertemuan setiap Senen, tapi langa terlaksana. Job desk perlu diketahui. Moderamen GBKP sebagai pembina, ada hubungan yang erat dengan Pdt unit khusus, termasuk membuat program. Lit monev program sesuai kebutuhan selaku konseptor dan anggaran. Kategorial mandiri secara anggaran. 1x3 bulan coffee morning sampai makan siang. Tujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan, jadi ula baper. Ula seh dung periodesasi la lit ulin yang signifikan. Lit min catatan laporan, progres kegiatan. Koinonia ada tugas khusus agar setiap warga GBKP ula sempat jadi sekuler bas pelayanannya. Pendampingan spiritual jadi hal utama. Kinerja berbasis target, menurut basis data dan waktu.
Tantangan kita harus ke kantor setiap hari. Kita bertanggung jawab hadir untuk mengeluarkan ide kreatif. Setia dengan aturan. Untuk memaksimalkan operasional kerja, sesuai kebijakan keberhasilan program secara efesien dan efektif. Monev program mengapa minus atau surplus? Mengevaluasi kinerja dan membicarakan staff. Kabid dan Pdt tugas khusus harus punya hubungan tanpa hambatan. Jangan sampai susah untuk dihubungi. Saling berbagi dan mengingatkan. Kerjasama akan meningkatkan hasil kinerja. Kunduli kerina siisepakati kita sesuai aturan.
Pdt. Imanuel Kemenangan Gintin selaku Pendeta tugas khusus Biro Humas dan IT Moderamen GBKP ngingetken kerna pentingna semangat sinergisitas si sangat penting dalam memahami keberadaan unit lain. Fungsi publikasi dan dokumentasi yang baik banci ilakoken alu memaksimalkan pemakaian media social/online sienggo ikelola Biro Humas dan IT Moderamen GBKP bagi Fb, Tiktok, One Click GBKP, podcast, you tube.
Keberadaan unit-unit pelayanan GBKP banci ioptimalken arah semangat pertemuan penting dan mendasar, diusulkan segelah terang konsep unit-unit baik dalam kinerjanya. Pdt tugas khusus tidak cukup sekedar konseptor skill, interpersonal dan operasional. Fenomena pengurus kuat, Pdt tugas khusus cuma jadi pelaksana. Di saat membuat program kerja banci stakeholder hadir.
Kabid SDM terdauhen nehken maka kerna pengurus pe enggo ievaluasi bas Moderamen GBKP. Siidah Moderamen GBKP bas kinerjata secara umum langa konseptual, copy paste. Harus memikirkan pendahin ras program. Hubungan tidak harmonis dengan pengurus, tapi nggo lebih baik. Enda catatan penting. Pepayo job desk secara baik. Kedepan menjadi pendeta pendamping yang menguatkan, pendamping secara spiritual. Pengurus perlu dicerahi segelah ieteh uga pasna. Masukkan ke Moderamen GBKP pe guna saling melengkapi dan menghormati.
November Lit tes Pendeta GBKP tugas khusus, akan diundang Moderamen GBKP. Perlu ada keterbukaan guna mpekena unit pelayanan mpekena GBKP. Misalna aset-aset sangana penuh ipekena. Draft kepegawaian sangana idungi, bas skms radu ras kita kerina lanai Lit perbedaan sebagai acuan bersama. Tujuan satu memajukan pelayanan dan yang terbaik bagi GBKP.Banyak keberhasilan yang tidak muncul. Bas evaluasi ta melala Siman pekenanken. Melala tantangan selaku Kabid Menjadi netral itu susah i tengah melala situasita. Ula kita siempet-empet. Ketegasan job desk perlu diketahui menghindari tumpang tindih janah ula saling mengalahkan dan menyalahkan. Termasuk tantangan perbedaan karakter pendeta tugas khusus dan pengurusnya. Kesadaran kebersamaan organisasi harus tetap dijalin dan dikuatkan, jaga ula ncedai. Sada cataten kerna Alpha Omega bas inovasi produk hulu ke hilir sedang dikembangkan pengelolaan produk kopi. Perlu didukung. Kafe inklusi dan unik. Kerina kita berpikir bagaimana semua akan sangat baik.Terdauhen diskusi ras pemaparen mengenai tantangen rikut peluang siialaken setiap unit ipaparken pendeta tugas khususna masing-masing.
Untuk meningkatkan kapasitas pendeta tugas khusus maka irencanaken ilakoken pelatihan Digital ministry easy workshop, canva dan power poin bas bulan September 2022 ingan i RC GBKP Sukamakmur.
(Pdt. Imanuel Kemenangan Ginting, STh. Biro Humas dan IT Moderamen GBKP)